Sabtu, 24 Desember 2011

Artikel : Penyimpangan positif...?? Jika sesuai dengan Nilai dan Norma dalam Masyarakat

Standar Kompetensi
Memahami perilaku keteraturan hidup sesuai dengan nilai dan norma yang berlaku dalam masyarakat Kompetensi Dasar
Mendeskripsikan nilai dan norma yang   berlaku dalam masyarakat
 Tindakan penyimpangan sosial merupakan tindakan manusia di luar kelaziman, bahkan mengarah pada nilai-nilai sosial yang dipandang rendah oleh masyarakat. Namun selain berdampak negatif, perilaku di luar kelaziman dapat pula berdampak positif bagi masyarakat. Penyimpangan sosial bersifat positif pun dapat tampak pada tindakan-tindakan para seniman Indonesia, seperti pada lirik-lirik lagu ciptaan Harry Roesli (www.republika.co.id).

Seratus pencuri membuat fraksi di tanahku ini
Sepuluh penipu, mereka bersatu di tanahku ini
Dapatkah Anda membayangkan kini?
Si anak desa takut untuk bicara
Rakyat kecil, di zaman itu memang tidak berdaya
Hanya bisa pasrah dan berdiam diri
Republik ini sedang mendengkur
Inikah tuan, kau katakan mengabdikan?

Keberanian Harry Roesli dalam menciptakan sebuah lirik lagu inilah yang merupakan tindakan di luar kelaziman. Setiap lirik yang dibuatnya lugas, gamblang, dan menohok. Kesemua ini terjadi di era Orde Baru yang cenderung represif. Setiap hasil karyanya mengkritisi kondisi bangsa. Keadilan, korupsi, kesewenangan penguasa, tradisi suap, perang saudara, isu separatisme, pertikaian yang tidak berujung pangkal, saling tuding, dan saling menjatuhkan seolah-olah menjadi tema pokok dalam setiap lagunya. Tidak jarang barisan kata-kata dalam lirik lagunya mampu menegur tindakan para penguasa persada. Selain itu, kepedulian Harry Roesli terhadap seniman-seniman jalanan termasuk perilaku penyimpangan sosial bersifat positif.

Rasa peduli ini mendorong beliau membentuk Depot Kreasi Seni yang sebagian besar anggotanya adalah pengamen-pengamen jalanan. Bahkan karena perilaku di luar kelaziman itu Harry Roesli mendapat pujian serta kehormatan di kalangan seniman. Dengan demikian, tidak semua penyimpangan sosial berdampak negatif dan merugikan orang lain. Penyimpangan sosial mampu berdampak positif dan memberikan keuntungan bagi penghidupan masyarakat selama penyimpangan itu selaras dengan nilai dan norma sosial yang diidealkan masyarakat, maka hal itu disebut penyimpangan sosial positif.

0 komentar:

Posting Komentar